Hubungan Humas dengan
Komunikasi
Peran
komunikasi timbal balik dalam perusahaan masa kini adalah hal yang mutlak.
Biasanya peran tersebut diserahkan kepada pihak Public relations. Itu artinya hal terpenting bagi PR/humas adalah
kemampuannya mengemban fungsi dan tugasnya dalam melaksanakan hubungan
komunikasi kedalam dan keluar. Maksudnya adalah upaya pembinaan hubungan yang
harmonis antara pimpinan manajemen dengan para karyawan dan antara pimpinan
dengan pemilik perusahaan atau sebaliknya. Begitu juga kemampuannya untuk
menjembatani atau membangun hubungan komunikasi dengan masyarakat luar sebagai
publiknya.
Sedangkan arti
penting bidang komunikasi manajemen pada sebuah organisasi atau perusahaan
dapat di tinjau dari dua faktor, yaitu “komunikasi antar manajemen” dan
“hubungan antar manusia (human relations).”
Berkaitan dengan upaya PR untuk memelihara komunikasi dua arah timbal balik
melalui berbagai media PR, baik sebagai alat maupun saluran untuk arus
kelancaran komunikasinya. Kemudian PR itu sendiri memiliki fungsi kelembagaan(state of being),dapat berbentuk
departemen,unit atau bagian dari suatu struktur manajemen perusahaan
bersangkutan secara keseluruhan.
Sebagai ilmu
pengetahuan manajemen bersifat universal dan sistematis, yaitu mencakupi
kaidah-kaidah,prinsip-prinsip dan konsepsi serta mengacu pada landasan teoretis
yang ada dalam melaksanakan fungsi-fungsi dasar dari manajemen umum; tahap
perencanaan, perorganisasian, pengoordinasian dan hingga tahap penilaian
(evaluasi). Sebagai suatu seni, manajemen merupakan bagaimana cara memimpin (leadership) orang lain demi mencapai
tujuan bersama pada sebuah lembaga/organisasi, termasuk manajemen untuk
mengelola bidang keuangan, manajemen pemasaran dan lain sebagainya. Disamping
itu kemampuan praktisi PR/Humas dalam berkomunikasi (Communication Skill) dan membangun hubungan (Relationship) positif.
Khususnya
dalam merancang program kerja Public Relations (PR) atau Humas (Hubungan
Masyarakat), dan dalam upaya untuk menyelenggarakan komunikasi dua arah,
peranan dalam dan fungsi manajemen mutlak diperlukan. Tidak heran kalau seorang
pakar komunikasi mengatakan bahwa kegiatan Public Relations merupakan perpaduan
antara seni dan gabungan ilmu-ilmu sosial yang akan mampu menganalisis
kecenderungan serta meramalkan apa dan akibat yang terjadi dikemudian hari.
Artinya Management of Public Relations
(Manajemen PR/Humas) memerlukan pemikiran, dan konsepsi suatu perencanaan,
perorganisasian, pengkomunikasian, serta pengoordinasian yang secara serius dan
rasional dalam upaya pencapaian tujuan bersama dari organisasi/lembaga yang
diwakilinya. Keberhasilan karya atau prestasi kerja dari pihak Public Relations tersebut tidak terlepas
dari kemampuan profesionalisme individu-individu yang terlibat dalam kegiatan
manajemen organisasi yang juga menuntut eperangkat pengetahuan, keterampilan,
kejujuran, integritas, loyalitas, dan kredibilitas yang tinggi.
Pada dasarnya
aktivitas Public Relations meliputi
kegiatan mulai dari pembenahan
organisasi itu sendiri, hingga kegiatan yang bersifat membangun atau
menciptakan citra perusahaan dan hubungan yang positif dimata publiknya. Jadi
menurut pakar Humas/PR, secara struktural, Public
relations merupakan bagian integral dari suatu kelembagaan atau organisasi,
dan bukan merupakan fungsi yang terpisah dari sistem manajemen suatu
perusahaan/organisasi. Hal ini dibuktikan dengan sangat menentukannya upaya
Humas/PR dalam menyelenggarakan komunikasi timbal balik antar organisasi/lembaga
dengan publiknya dalam upaya meraih citra positif.
Sebagai
Manajer Humas yang profesional dan integritas tinggi maka yang bersangkutan
harus memiliki penguasaan dasar ilmu manajemen, research, psikologi dan
sosiologi. Juga memiliki kemampuan melakukan komunikasi secara efektif, dan
pengetahuan cara penerapannya atau dapat melaksanakan(aplikasinya), baik
menurut kemampuan dari aspek fungsi manajerial secara efisien dan efektif,
maupun aspek-aspek pengetahuan teknis operasionalnya.
Organisasi
merupakan suatu kerangka karya dari suatu proses manajemen yang menunjukan
adanya pembagian tugas, kewajiban dan peran yang jelas bagi para personelnya.
Artinya ada tiga klasifikasi yang terkandung didalam suatu organisai; pertama,
ada yang memimpin dan kedua ada beberapa
orang yang harus dipimpin dalam satu manajemen organisasi untuk mencapai tujuan
tertentu. Ketiga, bagaimana bentuk pelaksanaan komunikasinya dan upaya membina
hubungan baik dalam organisasi tersebut dengan pihak publiknya.
Dalam kaitanya
dengan paragraf diatas, bidang komunikasi manajemen dalam sebuah
organisasi/lembaga dapat ditinjau dari dua segi, yakni segi komunikasi antar
manajemen dan lainnya segi hubungan antar manusia. Aktivitas bidang komunikasi dalam
manajemen pada umumnya, berkaitan dengan usaha memelihara komunikasi dua arah
atau timbal balik bagi suatu tim kerja sama antardepartemen, dan sekelompok
orang dalam satu organisasi serta memanfaatkan sumber daya manusia yang ada
untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan sebelumnya. Kemudian
komunikasi anatara manusia, dapat dilihat dalam arti luas, seperti interaksi
satu kelompok dengan kelompok lainnya, atau antara perusahaan dengan publik
untuk mencapai kepuasaan bersama. Sedangkan dalam arti sempit, bentuk
komunikasi interaksi yang terjadi dalam suatu organisasi kekaryaan, misalnya
komunikasi antar pimpinan dan bawahan atau sebaliknya atau upaya memotivasi
hubungan komunikasi yang positif antarpara karyawan pada sebuah lembaga /
perusahaan untuk mencapai produktivitas yang tinggi atau sense of belonging terhadap perusahaan.
Komunikasi dua
arah timbal balik tersebut merupakan faktor utama bagi keberhasilan seorang
Manajer Humas dalam melakukan proses kegiatan manajemen kehumasan dan media
komunikasi lembaga/organisasi yang diwakilinya. Proses tersebut terdiri dari
bebrapa tahap, antara lain:
1.
Perencanaan (Planning)
2.
Pengorganisasian (Organizing)
3.
Pengoordinasian (Coordinating)
4.
Pengkomunikasian (Communicating)
5.
Pengawasan
(Controling) dan
6.
Penilaian
(Evaluating)
By Tris Stuart Little
di susun oleh Tris Stuart Little dan saya mengucapkan terimakasi bnyak
By Tris Stuart Little
di susun oleh Tris Stuart Little dan saya mengucapkan terimakasi bnyak
No comments:
Post a Comment